Tampilkan postingan dengan label #agentofchange. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label #agentofchange. Tampilkan semua postingan

Minggu, 20 Januari 2019

Gak Cukup Nabung, 5 Prinsip Ini yang Bikin Kamu Kaya di Usia Dini Lho!

Semua orang pasti akan sangat bersyukur diberikan kekayaan yang bisa mencukupi kebutuhan hidup. Kebutuhan sandang, pangan, dan papan bisa tercukupi. Syukur-syukur, masih ada sisa untuk belanja atau pergi tamasya. Realitanya, menjadi kaya itu tidak semudah membalikkan telapak tangan!

Selama ini, sebagian millennials berusaha menjadi kaya dengan bekerja, berhemat, dan menabung. Tapi, hal ini ternyata gak cukup karena ada beberapa prinsip yang musti kamu pegang hingga nanti tua. Apa saja itu? Yuk, kita cek satu per satu prinsip yang bisa bikin kamu kaya di usia dini!

1. Bikin goals pribadi untuk meningkatkan pendapatanmu. Bisa bekerja lebih giat supaya naik gaji atau berbisnis di luar jam kerja

Meningkatkan pendapatan bisa bermacam-macam cara. Kalau disuruh memilih, pasti setiap orang akan punya caranya masing-masing. Ada yang memilih tetap bekerja keras dan mengejar bonus di kantornya. Ada yang bekerja sampingan sebagai ojek online di setelah jam kantor. Ada yang bikin bisnis seperti buka toko online.

Semua cara di atas sah-sah saja, kok! Namun pastikan keputusanmu nanti bisa kamu kerjakan konsisten tanpa mengganggu pekerjaan utama. Jangan sampai kamu jatuh sakit akibat terlalu sibuk mengerjakan tujuanmu itu. Sesuaikan semuanya dengan tenaga, modal, dan waktumu.

2. Buatlah daftar tentang apa saja yang ingin kamu peroleh pada waktu-waktu riil. Misalnya tahun 2019 ingin naik gaji, 2010 naik pangkat

Menurut ahli keuangan Sharon Maxwell Magnus, orang sukses punya kebiasaan mengatur hidup mereka dengan baik. Dengan ini, seseorang memiliki panduan untuk mencapai tujuannya. Saat mulai melenceng, orang sukses tadi tahu harus ke mana supaya kembali ke arah tujuan semula.
Karena itu, buatlah vision board atau paling sederhananya adalah daftar keinginanmu di waktu-waktu tertentu. Waktu ini haruslah riil dan rinci. Contohnya, Maret 2019 aku ingin punya motor baru. Desember 2019 aku ingin naik gaji. Kalau tidak begini, keinginanmu hanya bakal menguap dan terlupakan sia-sia.

3. Daripada cuma berspekulasi dengan cara pindah-pindah kerja untuk gaji yang tinggi, ada baiknya bertahan selama belum mendapat kepastian

Kalau kamu ingin pindah kerja demi kenaikan gaji, pikirkan kembali dengan matang-matang. Apakah kamu sudah bekerja secara maksimal di kantormu? Apakah seluruh potensimu sudah dicurahkan demi visi dan misi perusahaan? Pikirkan pula apakah kamu cukup kompeten di perusahaan lain dan siap menghadapi segala tantangannya!

Kalau kamu memang sudah langsung diterima di kantor lain, dengan gaji yang terjamin lebih tinggi, serta tahu pasti bagaimana jobdesk dan lingkungannya, bolehlah kamu ambil kesempatan itu. Tapi jika kamu mau resign sebelum diterima di tempat kerja baru, yakinlah tabunganmu cuma bakalan habis untuk biaya hidup.
4. Berani berkata tidak pada ajakan teman walaupun konsekuensinya bisa mengurangi keeratan hubunganmu dengannya

Terkadang keeratan teman di lingkungan kerja maupun di luar lingkungan kerja, membuatmu harus sering berkumpul di mall atau tempat makan. Namun realistislah dengan keinginanmu. Kalau kamu ingin kaya, hal-hal yang sifatnya gaya hidup harus diminimalisir.

Kamu harus mulai tegas pada diri sendiri agar mampu terhindar dari godaan-godaan. Kalau sudah tegas sama diri sendiri, kamu bisa tegas sama orang/hal lain. Kalau temanmu adalah sahabat yang baik, percayalah ia akan pengertian dan tidak memaksa.

5. Teruslah aktif dan tekun dalam kehidupan profesional. Jangan mudah menyerah karena ketidakcocokan atau masalah di lingkungan kerja


Jika kamu mendapat masalah di lingkungan kerja, ingat lagi kenapa dulu kamu masuk ke kantormu. Pikirkan apa yang terjadi hingga kamu bisa bertahan selama itu dan apa yang sudah didapat. Maka, kamu akan merasa sayang meninggalkan tempat yang selama ini membesarkanmu.

Di sisi lain, perusahaan biasanya menaruh perhatian lebih pada karyawan yang telah memulai segalanya dari bawah. Ini karena ia telah banyak belajar dan meresapi budaya di kantor. Kalau kamu meminta gaji dinaikkan dengan alasan rasional dan diimbangi kinerja baik, bukan tidak mungkin keinginan dikabulkan. Kalau diberi tantangan agar bisa naik gaji, terima saja dan kerjakan sebaik mungkin sambil bertanya kalau ada yang tidak paham.

Itu dia prinsip yang bisa bikin kamu kaya di usia dini. Sudah siapkah kamu menjalankannya? Atau kamu punya pengalaman lain? Yuk, berbagi pengalamanmu di kolom komentar!

 #2019GantiGayaHidup #ubahcarapandang  #gayahidupproduktif, #agentofchange, sccaparkost

Rabu, 10 Oktober 2018

Haruskah Anda bangun tidur pagi-pagi sekali agar lebih produktif?

Bintang film Hollywood dan dua kali nomine peraih Academy Award, Mark Wahlberg, baru-baru ini mengungkap bahwa setiap hari ia bangun tidur pada pukul 2.30 pagi, kemudian langsung menjalankan rutinitas yang mencakup olahraga selama 90 menit, golf, berdoa, dan pemulihan dalam "ruang cryo". Pada pukul 19:30, ia sudah di tempat tidur.

Wahlberg bukan satu-satunya orang terkenal yang biasa bangun pagi. Pejabat eksekutif tertinggi Apple, Tim Cook, dilaporkan bangun tidur pada pukul 03.45, sementara bos Disney, Bob Iger, punya kebiasaan berolahraga pada pukul 4.25, yang tampaknya telah mengilhami para pemain NBA untuk pergi ke pusat kebugaranlebih awal.

Di LinkedIn dan di profil para pemimpin perusahaan, kita sering menemukan nasihat yang umum—jika Anda ingin sukses, bangunlah lebih awal.

Jadi haruskah kita bangun tidur lebih awal? Apakah kebiasaan itu membantu kita menjadi lebih produktif?

Bisa saja—tapi ada harganya. Dan mungkin ada hasrat tersembunyi untuk membuat orang terkesan akan betapa produktifnya kita dengan bangun dini hari.

Tidur dan produktivitas

Meskipun bangun tidur pada pukul 2.30 sekilas berarti hari yang sangat panjang dan sangat kurang tidur, jam tidur Wahlberg yang lebih awal menunjukkan ia mendapatkan waktu tidur yang cukup, yakni tujuh jam setiap malam.

Tidur yang cukup penting untuk produktivitas—kurang tidur akan sangat memengaruhi kesehatan dan kemampuan kognitif Anda.

Dua peneliti Amerika, Christopher Barnes dan Gretchen Spreitzer, dari Universitas Washington dan University of Michigan, telah meneliti topik ini secara luas. Mereka mengkaji hal-hal seperti apakah perusahaan harus memastikan karyawan mereka cukup tidur.

Spreitzer berpikir, Wahlberg hanya menggeser jam bangunnya dan memulai hari di waktu yang berbeda (meskipun sangat ekstrem) dari kebanyakan orang dan ia mungkin menjadi lebih produktif karena itu.

"Ada beberapa keuntungan. Anda menciptakan disiplin di mana Anda memiliki lebih banyak waktu untuk diri sendiri—untuk mencapai tujuan Anda sebelum keluarga Anda bangun, sebelum rekan kerja ingin bertemu dengan Anda," katanya.

Tetapi orang yang tidur terlalu awal dapat "mengorbankan jejaring sosialnya dan kemampuan untuk mengembangkan hubungan sosial yang kuat." Kedua hal ini penting untuk kesehatan mental.

"Saya kira jika Anda tidur jam 19.30, Anda akan melewatkan banyak percakapan makan malam yang menyenangkan dengan keluarga atau kegiatan sosial dengan teman-teman," katanya.
Tapi apakah kebiasaan bangun pagi memang ada dalam darah Anda?

Ayam jago dan burung hantu

Manusia dan pola tidur dipandu oleh pola sirkadian, yaitu jam internal yang memicu kewaspadaan dan kantuk secara berkala. Banyak orang cenderung bangun tidur dan mengantuk pada waktu yang sama setiap hari—itulah mengapa jet lag dapat membuat tubuh kita kaget saat memasuki zona waktu berbeda.

Berdasarkan pola sirkadian ini, peneliti mengelompokkan orang ke dalam dua kelompok besar: ayam jago (terbiasa bangun dan tidur lebih awal) dan burung hantu (terbiasa bangun dan tidur lebih akhir).

Barnes mengatakan ada beberapa variasi alami di seluruh populasi, tetapi banyak dari kita cenderung menjadi ayam jago semasa kanak-anak, mengarah ke burung hantu sebagai remaja, dan seiring bertambahnya usia, beralih kembali ke ayam jago.

Namun Barnes berpendapat, jumlah orang di luar sana yang bisa disebut 'ayam jago super' seperti Mark Wahlberg, yang secara alami bangun pada jam 2.30, sangatlah jarang.
 
"Secara psikologis dan perilaku, paling baik jika Anda mencocokkan jadwal harian Anda dengan ritme sirkadian alami Anda," kata Barnes.

Dan beberapa orang yang menjalankan jadwal ekstrim dan kemudian memberi tahu semua orang tentang itu, mungkin didorong motivasi yang berbeda.

Ingin pamer

Tapi kenapa begitu banyak orang suka sesumbar tentang seberapa awal mereka memulai hari mereka?

Mungkin hanya untuk menciptakan ilusi bahwa mereka produktif. Terlebih lagi, banyak masyarakat memiliki bias yang cenderung mendukung orang-orang yang bangun lebih awal.

Sebuah studi pada tahun 2014 mengamati 120 orang dewasa yang bekerja dan menemukan bahwa mereka yang mulai bekerja lebih siang menerima penilaian kinerja yang lebih buruk dari atasan mereka, yang menganggap mereka sebagai karyawan yang kurang bersungguh-sungguh.

Terlebih lagi, pengawas yang merupakan 'burung hantu' cenderung kurang memandang negatif orang yang mulai bekerja lebih siang daripada pengawas yang merupakan 'ayam jago'.

"Orang-orang memiliki bias dalam cara mereka mengevaluasi jadwal kerja Anda. Anda dipandang lebih baik jika memulai hari Anda lebih awal," kata Barnes.

"Apa yang Anda coba maksimalkan? Apakah Anda mencoba membuat orang terkesan?"
Pada akhirnya Anda perlu mendengarkan tubuh Anda, memahami isyaratnya, dan menentukan sendiri kapan harus beristirahat.

Dan meskipun memulai hari Anda lebih awal memang dapat membuat Anda lebih produktif, tanyakan pada diri Anda mengapa Anda melakukannya: apakah itu benar-benar untuk menyelesaikan lebih banyak pekerjaan? Atau mencoba membuat diri sendiri, atau orang lain, merasa bahwa Anda produktif?

Apapun alasannya, kesehatan Anda harus diutamakan. Penelitian Barnes menunjukkan, kurang tidur dapat menyebabkan berbagai masalah, antara lain kesulitan untuk tetap terjaga, dan bahkan kecenderungan yang meningkat untuk terlibat dalam perilaku tidak etis.
"Ketika energi Anda sedang rendah dan Anda tidak berada dalam kondisi terbaik, hal-hal buruk akan terjadi," kata Barnes.


 #2019GantiGayaHidup #ubahcarapandang  #gayahidupproduktif, #agentofchange


Senin, 24 September 2018

5 Tips Menghadapi Orang yang Enggak Kamu Sukai

Setiap orang pasti pernah memiliki musuh dalam hidupnya. Orang yang enggak kita sukai ini terkadang menganggu hidup dengan tingkah lakunya yang menyebalkan.
Namun, buat kamu yang enggak tahu harus berbuat apa lagi dalam menghadapi orang seperti ini, jangan bingung dulu. Dikutip dari Psychology Today, Kumparan (kumparan.com) merangkum lima tips menghadapi orang yang enggak kamu sukai dalam hidup.
 
1. Punya rencana tersendiri dan siap secara mental
 Ilustrasi Pasangan Bertengkar
Ilustrasi Pasangan Bertengkar (Foto: Thinkstock)
Mampu memprediksi aksi atau tindakan dan mempersiapkan rencana sejak dini untuk menghadapinya dapat mengurangi resiko stres terhadap orang yang enggak disukai. Jika kamu menghadapi orang ini tanpa rencana, ada kemungkinan kamu akan kalah darinya. Pikirkan apa yang harus kamu lakukan jika bertemu orang seperti ini di kantor atau sekolah. Jika dia mulai menyinggung kamu, persiapkan sejak dini balasan apa yang dirasa cocok untuk melawannya. Kamu harus siap dengan berbagai macam kemungkinan.
 
2. Coba memaafkan dirinya
Ilustrasi Perselingkuhan 6
Tidak ada salahnya untuk memaafkan (Foto: ilustrasi/Pixabay)
Cara lain yang dapat digunakan adalah memaafkan. Daripada kalian terus ribut, cobalah untuk mengalah dan mulai memaafkan dirinya. Cara ini juga ampuh untuk mengurangi konflik. Lewat cara baik-baik, terkadang kita dapat menemukan kalau sebenarnya konflik yang terjadi hanya karena salah paham saja. Lewat cara ini, kita juga akan dapat berbicara baik-baik secara empat mata.
3. Ingat kalau kamu dicintai
Com-Kenalkan Pada Teman-teman
Com-Kenalkan Pada Teman-teman (Foto: Thinkstocks)
Kalau kamu sering disakiti, cobalah ingat kalau masih ada orang yang sayang dan peduli sama kamu. Hal ini bisa mengurangi rasa stres dan frustasi akibat sering disakiti orang lain. Banyak-banyaklah berdiskusi pada teman dan orang tua akan masalahmu ini. Minta pendapat dan saran mereka terkait teman yang menyebalkan dan suka menganggu kamu. Terkadang, saran orang lain dapat membantu dalam menghadapi masalah seperti ini.
 
4. Minta bantuan orang lain
com-Ngumpul Sama Teman
com-Ngumpul Sama Teman (Foto: Thinkstock)
Terkadang kita akan cepat stress jika mengahadapi masalah sendirian. Orang yang enggak kamu sukai terkadang hanya berani menghina saat kamu sedang sendiran. Biasanya, dia enggak berani melakukannya jika kamu sedang bersama teman-teman. Oleh karena itu, cobalah minta bantuan teman-temanmu jika kamu diganggu kembali olehnya.
 
5. Jangan menilai teralu cepat
Ilustrasi gebetan
Beri tahu teman gebetan tentang perasaan kamu (Foto: thinkstock)
Terkadang kita enggak menyukai seseorang karena enggak tahan dengan cara mereka berkomentar atas diri kita sendiri. Mungkin kita enggak sadar kalau ada satu hal pada diri sendiri yang membuat orang lain jadi mengkritik kita. Oleh karena itu, janganlah menilai seseorang teralu cepat. Bayangkan dirimu di posisi sebaliknya, jika kamu adalah orang yang gemar mengkritik orang lain hanya karena masalah kecil, orang-orang di sekelilingmu pasti juga enggak akan menyukaimu bukan?
 
 
#2019GantiGayaHidup #ubahcarapandang  #gayahidupproduktif, #agentofchange, Tips

Minggu, 23 September 2018

9 Cara Menyelesaikan Masalah Dalam Hidup

Semua orang menghadapi masalah di beberapa titik dalam hidupnya. Beberapa masalah dapat diselesaikan dengan mudah; sementara beberapa masalah lain mengambil lebih banyak waktu dan sulit.

Banyak masalah dapat diselesaikan dengan menggunakan strategi yang mungkin telah kita gunakan sebelumnya. Secara alami, masalah menjadi lebih sulit ketika tidak ada solusi yang jelas dan strategi masa lalu tidak berhasil. Ini dapat menimbulkan kecemasan dan stress. Namun, yang perlu Anda lakukan adalah tetap tenang dan menggunakan strategi baru yang berbeda.
Meskipun tidak ada serangkaian langkah yang ditetapkan atau cara mudah untuk menyelesaikan masalah, metode berikut dapat membantu sejauh ini:

1. Mengakui Bahwa Terdapat Masalah
Banyak orang menolak untuk mengakui bahwa ada masalah yang sedang terjadi. Mereka terus berpikir bahwa semuanya akan selesai dengan sendirinya dan gagal mencari bantuan yang tepat waktu. Banyak yang menghindari, mengabaikan, atau menunda ketika berurusan dengan masalah. Ini tidak membantu situasi dengan cara apa pun; sebaliknya, cenderung meningkat menjadi masalah besar dan dapat membuat masalah lebih besar dari sebelumnya.

2. Membuat Sebuah Jurnal
Membuat jurnal harian adalah cara terbaik untuk memecahkan masalah secara mendalam yang mungkin mempengaruhi kedamaian pikiran Anda. Menuliskan semua masalah yang Anda hadapi saat ini dapat membantu Anda mendapatkan perspektif. Terkadang, hanya dengan menuliskan masalah, Anda mungkin bisa melihat bahwa masalah tidak sebesar yang Anda bayangkan.

3. Menganalisa Perasaan
Cara terbaik untuk mengetahui apakah terdapat masalah dan juga menemukan cara untuk mencari solusi adalah dengan menganalisa bagaimana perasaan Anda. Misalnya, banyak orang mengatakan bahwa mereka selalu stress di tempat kerja dan berpikir bahwa stress adalah masalah mereka. Namun, itu tidak benar. Masalahnya adalah di tempat kerja di mana seseorang mungkin mengalami masalah dengan rekan kerja atau dengan beban kerja yang besar, dsb. Identifikasi masalah dan temukan cara untuk mengatasinya. Itu akan secara otomatis membantu Anda menyingkirkan stress.
Jadi setiap kali Anda merasa memiliki masalah, analisa bagaimana perasaan Anda sehingga membawa Anda ke akar masalah dan membantu Anda menyelesaikannya.

4. Mengambil Tantangan
Seringkali, untuk memecahkan masalah, Anda perlu menguji batas kemampuan Anda. Anda mungkin harus menghadapi tantangan tertentu termasuk mempelajari sesuatu yang baru untuk memperbaiki diri Anda sendiri. Jika Anda terus memikirkan masalah sebagai ancaman dan memandang diri Anda sebagai orang yang gagal atau lemah, Anda tidak akan dapat mengatasi masalah. Namun, jika Anda dapat melihat beberapa manfaat keluar dari masalah, Anda akan berada dalam posisi yang lebih baik untuk menerima tantangan dan mempelajari sesuatu yang baru. Misalnya, jika Anda takut tampil di depan banyak orang, Anda mungkin ingin mengikuti kelas public speaking atau berlatih sampai Anda yakin untuk melakukannya.

5. Menentukan Masalah
Bagian penting dari pemecahan masalah adalah mengidentifikasi langkah-langkah dalam proses pemecahan masalah. Tanyakan pada diri Anda sendiri pertanyaan-pertanyaan berikut ini:
  • Identifikasi situasinya – misalkan: saya harus memberikan presentasi pada hari Senin
  • Pikirkan tentang situasi atau skenario yang ideal – misalkan: saya dapat menyampaikan presentasi dengan sempurna
  • Identifikasi hambatan – Dalam hal ini hambatannya adalah rasa takut. Untuk menghilangkan rasa takut, Anda perlu berlatih sampai Anda yakin. Ini membutuhkan Anda keluar dari zona nyaman.
Sekarang masukkan masalah dalam kalimat: “Saya memiliki presentasi penting yang harus saya sukseskan, tapi saya takut saya akan mengacaukannya”. Sangat penting Anda berpegang pada fakta-fakta saja. Ketika Anda spesifik dan konkrit Anda dapat berada dalam posisi yang lebih baik untuk memecahkan masalah.

6. Menentukan Tujuan
Sekarang sampai pada bagian pemecahan masalah di mana Anda perlu mengambil tindakan. Penetapan tujuan dilakukan dengan tiga cara:
  • Menjadi realistis: Tentukan tujuan yang bisa dicapai. Jangan membuat tujuan yang tidak dapat direalisasikan sehingga menghalangi Anda untuk menetapkan tujuan lain.
  • Tetapkan tujuan spesifik– Hindari tujuan yang tidak jelas dimana Anda tidak mengetahui apakah Anda telah mencapainya atau belum.
  • Mulailah dengan tujuan jangka pendek dan tetapkan waktu untuk mencapainya. Untuk menyelesaikan masalah apa pun, mulailah dengan menetapkan sasaran kecil yang dapat dicapai. Tujuan jangka pendek sebenarnya dapat mengurangi beban kerja Anda.
7. Pikirkan Tentang Solusi
Sekarang saatnya memikirkan solusi yang berbeda. Coba dan dapatkan setidaknya 10 solusi berbeda untuk suatu masalah. Jangan terlalu cepat menilai bahwa solusi ini baik atau buruk; sebaliknya simpan sebagai sebuah opsi yang terbuka. Selanjutnya, pastikan solusi Anda melibatkan strategi khusus.

8. Cari Bantuan
Terkadang, masalah tertentu tidak dapat diselesaikan sendiri. Jika setelah memberikan banyak pemikiran dan perhatian, Anda masih tidak dapat menyelesaikan masalah, cobalah cari bantuan dari teman, kolega, keluarga, atau bahkan profesional. Seringkali mereka memiliki perspektif lain yang tidak terpikir sebelumnya oleh Anda.

9. Meditasi
Praktik meditasi dapat membantu Anda mengembangkan intuisi yang dapat membawa kejelasan dan pada akhirnya membantu Anda memecahkan masalah.
Jika Anda benar tertarik untuk melakukan teknik ini, Anda bisa memulainya dengan membaca artikel kami: Bagaimana Melakukan Meditasi.

Terkadang, hal-hal tak terduga terjadi dalam kehidupan dan bahkan solusi terbaik pun tidak berhasil. Segalanya bisa sangat sulit ketika ini terjadi, tetapi tetaplah tenang dan positif. Ikuti langkah-langkah di atas dan ketahuilah bahwa Anda telah berada di jalan yang tepat.


#2019GantiGayaHidup #ubahcarapandang  #gayahidupproduktif, #agentofchange

Senin, 17 September 2018

Kisah Inspiratif Soichiro Honda, Pantang Menyerah Wujudkan Impian

Siapa yang tak kenal brand Honda? Ya, Honda adalah produsen otomotif asal Jepang yang produknya kini mendunia. Nama Honda diambil dari nama pendirinya yaitu Soichiro Honda, lahir pada 17 November 1906, Soichiro Honda tinggal bersama keluarganya di Shizuoka, keluarganya bukanlah orang kaya.

Ayahnya, Gihei Honda adalah seorang pandai besi dan membuka usaha bengkel reparasi sepeda. Masa kecil Soichiro Honda banyak dihabiskan untuk membantu ayahnya di bengkel.
Pada tahun 1922 di usianya yang ke-15, Honda merantau ke Tokyo untuk mencari kerja, awalnya Ia diberi tugas sebagai cleaning service dan pengasuh anak majikannya di sebuah bengkel, hingga akhirnya ia diberi kepercayaan untuk menjadi mekanik mobil di bengkel tersebut. Ia 6 tahun bekerja sebagai mekanik, pada tahun 1928 Honda kembali ke kampung halamannya untuk membuka cabang usaha bengkel tersebut (Arto Shokai).

Di tahun 1937 berbekal usaha dan kegigihannya membuat cincin piston (ring piston) Ia mendirikan Tōkai Seiki yang memproduksi ring piston untuk Toyota. Usahanya tidak berjalan mulus, pada masa Perang Dunia ke-2, tahun 1944 sebuah pesawat pembom telah menghancurkan pabriknya. Dan satu lagi pabrik di Iwata hancur karena gempa bumi pada tahun 1945. 

Setelah perang, Soichiro Honda kemudian menjual sisa-sisa pabriknya yang masih bisa diselamatkan ke Toyota dan menggunakan hasil penjualannya untuk mendirikan Honda Technical Research Institute pada tahun 1946.

Pada tahun 1948 ia mulai memproduksi sepeda motor tipe A yang digerakkan oleh mesin produksi masal yang dirancang oleh Honda dan diikuti oleh Tipe D dengan rangka baja press yang menjadi model pertama dalam seri dream of motorcycle

Nah, perjalanan meraih impian dari sang pioneer Honda ternyata berat juga ya. Yuk, simak beberapa pelajaran yang bisa kamu petik dari sang pioneer Honda.

1. Jadikan kegagalan sebagai pelajaran

Kisah Inspiratif Soichiro Honda, Pantang Menyerah Wujudkan Impianjapanesenostalgiccar.com
When you fail, you also learn how not to fail
Keberhasilan Soichiro Honda dalam mendesain mesin tidak hadir secara ajaib, tapi membutuhkan usaha, kerja keras, dan tak luput dari kegagalan. Pada saat gagal itulah terdapat pelajaran yang dapat dipetik agar tidak gagal di langkah berikutnya. Kegagalan adalah saatnya introspeksi.

2. Adanya harapan membuat kita dapat melupakan saat-saat sulit

Kisah Inspiratif Soichiro Honda, Pantang Menyerah Wujudkan Impiancarfromjapan.com
Hope makes you forget all the difficult hours
Serangkaian kegagalan yang terjadi sepanjang eksperimennya tidak membuat Soichiro Honda mundur, justru hal ini membuatnya semakin gigih karena Ia memiliki harapan yang ingin diwujudkan. Perjalanan kehidupannya pun tidak mudah, ditambah kondisi perang yang pada saat itu cukup menyulitkan.

3. Berani menghadapi tantangan

Kisah Inspiratif Soichiro Honda, Pantang Menyerah Wujudkan Impiancarfromjapan.com
Success represents the 1 percent of your work which results from the 99 percent that is called failure. Instead of being afraid of the challenge and failure, be afraid of avoiding the challenge and doing nothing
Bagi Soichiro Honda kesuksesan adalah representasi kerja keras dan kegagalan. Kesuksesan menurutnya terdiri atas 1 persen usaha dan 99 persen kegagalan, karena menurutnya, kegagalan adalah hal yang bermakna.

Tanpa adanya kegagalan kesuksesan tidak akan terwujud. Soichiro Honda berpesan bahwa tidak perlu takut pada kegagalan, takutlah jika kamu menghindar dan tidak berani mencoba.

4. Sukses memerlukan semangat pioneer

Kisah Inspiratif Soichiro Honda, Pantang Menyerah Wujudkan Impiancarfromjapan.com
Succes can be achieved only through repeated failure and introspection
Sukses memerlukan semangat yang tinggi sebab hanya bisa diperoleh melalui kegagalan yang berulang, introspeksi, dan ketabahan.
Sebelum sukses mendirikan pabrik Honda, perjalan Soichiro Honda sangat berliku. Pada tahun 1938 ia mengembangkan ring piston dengan harapan dapat dijual kepada Toyota, namun ring piston buatannya tidak memenuhi standar mereka.
Ia kembali memperbaiki temuannya. Akhirnya setelah berjuang selama dua tahun untuk memperbaiki, ring piston berhasil dibuat dan membuat kontrak dengan Toyota.

5. Jangan menyerah

Kisah Inspiratif Soichiro Honda, Pantang Menyerah Wujudkan Impiandictio.id
I do not regret the thousand of times I came home empty-handed, having lost all my ammunition and bait. When the days get as gloomy as that, then you know you will soon find the treasure
Memiliki kontrak dengan Toyota bukan berarti Soichiro Honda telah sukses. Pabrik ring piston yang didirikan justru hancur ketika terjadi serangan udara pada Perang Dunia ke 2. Apakah ia menyerah? Tidak.
Di antara yang berserak Ia membangun kembali pabriknya dengan material seadanya yang tersedia saat itu. Tidak berhenti sampai di situ, sebuah gempa bumi kemudian meratakan pabriknya. Keadaan perang membuat kelangkaan bahan bakar, banyak orang beralih menggunakan sepeda dan berjalan kaki.
Bagaimana dengan produksi ring pistonnya? Terjadi penurunan. Tetapi Honda menolak menyerah, ia membuat mesin kecil dan menempelkannya pada sepeda. Inilah cikal bakal produksi sepeda motor oleh Honda.

6. Kejar peluang yang muncul

Kisah Inspiratif Soichiro Honda, Pantang Menyerah Wujudkan Impianjapanesenostalgiccar.com
Raise the sail with your stonger hand
Kutipan diatas merupakan sebuah peribahasa dari Jepang yang secara harfiah berarti "Angkat layar dengan tanganmu yang lebih kuat". Maknanya adalah kejar peluang yang ada dengan sekuatnya tenaga. Setiap peluang adalah suatu kemungkinan, jadi jangan menyerah.
Gimana guys menginspirasi kan? Soichiro Honda tetap semangat dan pantang menyerah dengan kegagalan untuk mewujudkan cita-citanya, Ia dapat beradaptasi dalam menghadapi hambatan dan justru melihat adanya peluang dari hambatan tersebut.
Tetap semangat ya, maju terus pantang mundur wujudkan mimpimu. Ingat! The power of dreams.
Dyah M Photo Community Writer Dyah M
Birds don't just fly, they fall down and get up (Zootopia) 


#2019GantiGayaHidup #ubahcarapandang  #gayahidupproduktif, agent of change, #agentofchange

Investasi Jangka Panjang

Menanamkan dana untuk investasi merupakan pilihan yang tepat untuk masa depan. Pilihan investasi jangka panjang bisa menjadi pilihan...